Markas ISIS di Kabul, Afghanistan benar-benar tak tersisa usai diserang habis-habisan oleh pasukan Taliban.
Aksi penyerangan yang dilakukan pasukan Taliban terhadap markas ISIS itu menjadi perbincangan di seluruh penjuru dunia.
Bahkan di Indonesia, nama ISIS mendadak menjadi trending topic di media sosial Twitter, pasca markasnya dihancurkan oleh pasukan Taliban.
Menanggapi hal itu, pendakwah Tanah Air, Ustadz Abdullah Haidir tampak mengapresiasi pasukan Taliban yang berhasil menghancurkan markas ISIS.
Melalui akun Twitter pribadinya, Ustadz Abdullah mengatakan, markas ISIS bukan dihancurkan Amerika Serikat maupun para buzzer tengik.
“Akhirnya bukan AS yg hancurkan markas ISIS, apalagi para para buzzer tengik,” ujarnya, dikutip Galamedia, Selasa 5 Oktober 2021.
Ustadz Abdullah tampak senang betul karena pasukan Taliban yang berhasil menghancurkan markas ISIS.
Karena menurutnya hal itu bisa menjadi bantahan terhadap pasukan Taliban yang selama ini diidentikkan ISIS oleh sebagian masyarakat Indonesia.
“Tapi Taliban yang justeru selama ini diidentikkan dengan ISIS,” katanya.
Menurutnya, sejak Amerika Serikat melakukan invasi ke Afghanistan, kelompok teroris ISIS itu jarang sekali beraksi.
Akan tetapi, ketika Amerika Serikat memutuskan untuk meninggalkan Afghanistan, ISIS justru malah sudah beberapa kali melakukan peledakan.
“ISIS di masa invasi AS di Afghan jarang beraksi, tapi setelah AS tinggalkan Afghan, sudah beberapa kali mereka lakukan peledakan,” tuturnya.
Seperti diketahui, penyerangan pasukan Taliban terhadap markas ISIS itu buntut dari serangan ledakan bom yang menyasar Masjid Eid Gah, di Kabul.
ISIS mengaku bertanggung jawab atas ledakan yang terjadi di Masjid Eid Gah yang menewaskan lima orang dan 11 lainnya terluka.
Pasukan Taliban pun tak tinggal diam dan mengepung markas ISIS tersebut, sebelum akhirnya terlibat bentrokan hebat.
Dikutip dari reuters, juru bicara Taliban, Zabihullah Mujahid mengatakan bahwa serangan balasan pasukan Taliban itu berhasil menghancurkan markas ISIS.
Zabihullah Mujahid juga mengklaim bahwa para anggota ISIS yang berada di markasnya itu sudah terbunuh karena mendapat serangan balasan dari pasukan Taliban.
“Semua anggota ISIS di dalamnya tewas akibat serangan yang tepat dan sukses ini,” kata Zabihullah Mujahid.***
Sumber Berita / Artikel Asli : Galamedia
Tidak ada komentar: