▫️Dari shahabat Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: Allah ta'ala berfirman (dalam hadits qudsi):
((أَنَا عِنْدَ ظَنِّ عَبْدِي بِي وَأَنَا مَعَهُ إِذَا ذَكَرَنِي ؛ فَإِنْ ذَكَرَنِي فِي نَفْسِهِ ذَكَرْتُهُ فِي نَفْسِي ، وَإِنْ ذَكَرَنِي فِي مَلَإٍ ذَكَرْتُهُ فِي مَلَإٍ خَيْرٍ مِنْهُمْ ، وَإِنْ تَقَرَّبَ إِلَيَّ بِشِبْرٍ تَقَرَّبْتُ إِلَيْهِ ذِرَاعًا ، وَإِنْ تَقَرَّبَ إِلَيَّ ذِرَاعًا تَقَرَّبْتُ إِلَيْهِ بَاعًا ، وَإِنْ أَتَانِي يَمْشِي أَتَيْتُهُ هَرْوَلَةً))
"Aku sesuai dengan persangakaan hamba-Ku terhadapku, Aku akan bersamanya ketika ia mengingatku,
↗ Kalau hamba-Ku mengingat-Ku dalam jiwanya, maka Aku akan mengingatnya dalam jiwa-Ku.
↗ Jikalau hamba-Ku mengingat-Ku ketika bersama banyak orang, maka Aku akan mengingatnya di sisi yang lebih baij dari mereka (yakni para malaikat yang mulia).
↗ Kalau hamba-Ku mendekatkan diri kepada-Ku dengan satu jengkal, maka Aku akan mendekatinya dengan satu hasta.
↗ Jikalau hamba-Ku mendekatkan diri kepada-Ku dengan satu hasta, maka Aku akan mendekatinya dengan satu depa.
↗ Kalau hamba-Ku mendatangi-Ku dengan berjalan, maka Aku akan mendatanginya dengan berlari."
HR. Bukhari no. 7405, Muslim no. 2675.
↗ Kalau hamba-Ku mengingat-Ku dalam jiwanya, maka Aku akan mengingatnya dalam jiwa-Ku.
↗ Jikalau hamba-Ku mengingat-Ku ketika bersama banyak orang, maka Aku akan mengingatnya di sisi yang lebih baij dari mereka (yakni para malaikat yang mulia).
↗ Kalau hamba-Ku mendekatkan diri kepada-Ku dengan satu jengkal, maka Aku akan mendekatinya dengan satu hasta.
↗ Jikalau hamba-Ku mendekatkan diri kepada-Ku dengan satu hasta, maka Aku akan mendekatinya dengan satu depa.
↗ Kalau hamba-Ku mendatangi-Ku dengan berjalan, maka Aku akan mendatanginya dengan berlari."
HR. Bukhari no. 7405, Muslim no. 2675.
Tidak ada komentar: