Maskapai penerbangan Garuda Indonesia di 10 hari terakhir bulan Ramadan menyediakan bacaan Alquran untuk penumpangnya di dalam pesawat guna menunjang kebutuhan umat Muslim dalam fokus beribadah. Program ini berlangsung mulai 26 Mei hingga 5 Juni 2019.
“Kami ingin memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi para penumpang Garuda Indonesia khususnya umat Muslim yang ingin fokus beribadah di 10 hari terakhir Ramadan meskipun sedang dalam penerbangan,” ujar Vice President Corporate Secretary Garuda Indonesia M. Ikhsan Rosan dalam keterangan tertulis yang diterima Beritasatu.com,Senin (27/5/2019).
Ikhsan mengatakan para penumpang yang ingin membaca Alquran dapat langsung menghubungi awak kabin Garuda di penerbangan, dan mengembalikan kembali Alquran sebelum pesawat mendarat.
Menurut Ikhsan, layanan ini tersedia di 157 penerbangan domestik dan 22 penerbangan internasional dari dan menuju Jakarta dengan maksimal 4 buah Alquran di setiap penerbangannya.
"Kami juga turut memperkenalkan akses fasilitas bacaan Alquran dalam bentuk murotal (audio) yang kami sediakan di dalam fitur in-flight entertainment,” ujar Ikhsan.
Ikhsan menambahkan untuk menu bacaan Alquran pada in-flight entertainment Garuda Indonesia dapat ditemukan dalam menu “Islamic World” yang berada di bagian “Information” pada in-flight entertainment.
sumber beritasatu.com
ternyata ada beberapa netizen yang di hatinya ada penyakit islamphobia sehingga alergi dengan program garuda indonesia menghadirkan bacaan alquran di pesawat yang memang di khususkan untuk muslim saja dan tanpa paksaan.
saya selaku admin sangat dukung program positif garuda satu ini, karna wajar ini negeri mayoritas muslim yang tak boleh jauh dari alquran dan harus terus disemarakkan termasuk di pesawat sambil nunggu waktu landing, semoga tetap istiqomah dan jadi amal jariah bagi para kru garuda yang turut andil mensukseskan.
jangan hiraukan celotehan receh netizen yang terjangkit virus islamphobia, semoga tetap menjadikan ridho Allah prioritas utama.
Tidak ada komentar: